Minggu, 01 Mei 2011

Sepatu League Tembus Pasar Amerika

League, sepatu olahraga produksi Indonesia tahun ini berhasil menembus pasar ekspor di Amerika Serikat. Bahkan League membangun desain office di Portland serta membangun office di San Fransisco, Huston, Portkand juga Columbia. Masuknya sepatu produk lokal ke negara adi daya, merupakan prestasi dunia sepatu nasional.
“Impian untuk memasukan sepatu ke Amerika Serikat sudah tertanam lama, dan baru kini bisa terwujud. Ini berkat kerja keras dan kepercayaan yang tinggi dari importir Amerika terhadp
produk Indonesia,” ungkap Hartono, General Manager League saat memperkenalkan Pandji menjadi Brand Ambassador League di Jakarta, Jumat (2/7/2010).
Dikatakan, untuk memantapkan pasar ekspor di Amerika Serikat, pada Agustus nanti, League meluncurkan spesial edition dengan sistem teleconference dari Jakarta – Singapura – Amerika
Serikat.
Sebelum masuk pasar AS, kata dia, sportwear merek League dibawah naungan managemen Berca Retail Group ini, sudah memasuki pasar Asean, seperti singapura, Malaysia juga Jepang. Konstribusi pasar ekspor League sebesar 30% dari total produksi sebesar 1 juta pasang sepatu per bulan.
Sisanya, sambung Hartono, untuk kebutuhan dalam negeri. Mengingat, kebutuhan pasar sepatu di Indonesia sangat besar. Karenanya, beberapa produsen dari negara lain berpacu terus masuk ke pasar Indonesia.
“Soal market share, kami kira League yang tertinggi karena di Indonesia hampir tak ada yang memproduksi sportware berkualitas tinggi. Cuma saingan kita adalah sepatu impor seperti Nike, Adidas, Puma. Namun League tak gentar menghadapi persaingan itu, karena sudah punya market sendiri apalagi kini sudah digencarkan pakailah produk dalam negeri,” ucapnya.
Selain itu, kendati produk lokal namun standar kualitas bahan baku serta teknologi dalam proses produksi menyamai merek internasional. Juga tenaga kerja yang menggarap League, adalah pekerja berpengalaman di dunia sepatu olahraga.
“Jika disejajarkan. League ini satu pabrikan dengan merek-merek internasional itu. Kami optimistis dari segi kualitas dapat diandalkan. Juga bahan baku ditopang dari dalam negeri sebesar 80% dan impor 20%,” katanya.
Budi Santoso, manager Director BercaRetail Group menambahkan produk-produk League tidak kalah dengan produk luar negeri seperti merek-merek yang banyak digunakan oleh anak-anak muda sekarang. League memiliki desain yang stylish, mengikuti trend anak muda serta kualitas material yang tinggi dan nyaman untuk dipakai.
Sumber: Kabar Bisnis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar